| No | PROFIL | RUMUSAN CAPAIAN | |||
| SIKAP | KETERAMPILAN UMUM | KETERAMPILAN KHUSUS | PENGUASAAN PENGETAHUAN | ||
| 1 | Narasumber bidang manajemen perkotaan yang unggul | 1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius. | 1. Mampu mengembangkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif melalui penelitian ilmiah, penciptaan disain atau karya seni dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan bidang keahliannya menyusun konsepsi ilmiah dan hasil kajiannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam bentuk tesis yang dipublikasikan tulisan dalam jurnal ilmiah terakreditasi. | 1. Mampu mengembangkan ilmu manajemen pembangunan kota secara teoritis dan praktis melalui riset teoritis dan praktis. | 1. Menguasai teori dan aplikasi ilmu arsitektur, perencanaan kota, perancangan kota. |
| 2. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral dan etika. | 2. Mampu melakukan validasi akademik atau kajian sesuai bidang keahliannya dalam menyelesaikan masalah di masyarakat atau industri yang relevan melalui pengembangan pengetahuan dan keahliannya. | 2. Menerapkan prinsip pembangunan berkelanjutan, integrasi aspek-aspek ekologi, ekonomi dan social dalam pembangunan berkelanjutan. | 2. Menguasai metodologi penelitian dibidang ilmu manajemen pembangunan kota. | ||
| 3. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara dan peradapan berdasarkan Pancasila. | 3. Mampu menyusun ide, hasil pemikiran dan argumen saintifik secara bertanggung jawab dan berdasarkan etika akademik, serta mengkomunikasikan melalui media kepada masyarakat akademik dan masyarakat luas. | 3. Mampu mengevaluasi proses terbentuknya suatu lingkungan baik pada skala mikro, messo maupun makro yang secara fisik disebut kota. | 3. Menguasai pengetahuan tentang proses terbentuknya suatu lingkungan yang disebut kota secara fisik. | ||
| 4. Berperan sebagai warganegara yang bangga dan cinta tanah air memiliki nasionalisme serta rasa tanggung jawab pada negara dan bangsa. | 4. Mampu mengidentifikasi bidang keilmuan yang menjadi obyek penelitiannya dan memosisikan kedalam suatu peta penelitian yang dikembangkan melalui pendekatan inter atau multi disipliner. | 4. Mampu mengidentifikasi sumber-sumber pembiayaan pembangunan kota, mekanisme dan prosedur memanfaatkan serta mampu untuk menyusun dasar-dasar anggaran pembangunan kota. | 4. Menguasai pengetahuan tentang terbentuknya suatu kehidupan ekonomi di daerah perkotaan baik secara internal maupun hubungannya dengan eksternal sebagai suatu potensi pengembangan dan pembangunan kota. | ||
| 5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama dan kepercayaan serta pendapat atau temuan orisinal orang lain. | 5. Mampu mengambil keputusan dalam konteks menyelesaikan masalah pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora berdasarkan kajian, analisis atau eksperimental terhadap informasi dan data. | 5. Mampu mengidentifikasi permasalahan sosial di perkotaan yang dilihat dari perspektif masyarakat sebagai subjek dengan penekanan pada keterlibatan, partisipasi, dan keberdayaan masyarakat kota. | 5. Menguasai pengetahuan tentang sosiologi masyarakat perkotaan dan masalah-masalah kontemporer yang timbul dalam pembangunan kota. | ||
| 6. Bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan. | 6. Mampu mengelola, mengembangkan dan memelihara jaringan kerja dengan kolega, sejawat didalam lembaga dan komunitas penelitian yang lebih luas. | 6. Mampu melakukan simulasi proses manajemen pembangunan kota dalam suatu tim. | 6. Menguasai pengetahuan manajemen pembangunan kota secara komprehensif teori-teori, pendekatan, metoda dan teknik yang telah didapatkan pada berbagai kasus pembangunan kota. | ||
| 7. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara. | 7. Mampu meningkatkan kapasitas pembelajaran secara mandiri. | ||||
| 8. Menginternalisasi nilai, norma dan etika akademik. | 8. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan dan menemukan kembali data hasil penelitian dalam rangka menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi. | ||||
| 9. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan dibidang keahliannya secara mandiri. | |||||
| 10. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan dan kewirausahaan. | |||||
| 2 | Peneliti bidang manajemen perkotaan yang unggul | 1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius. | 1. Mampu mengembangkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif melalui penelitian ilmiah, penciptaan disain atau karya seni dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan bidang keahliannya menyusun konsepsi ilmiah dan hasil kajiannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam bentuk tesis yang dipublikasikan tulisan dalam jurnal ilmiah terakreditasi. | 1. Mampu melakukan penelitian untuk mengembangkan ilmu arsitektur, perencanaan dan perancangan kota. | 1. Menguasai ilmu metodologi penelitian pada bidang arsitektur, perencanaan dan perancangan kota. |
| 2. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral dan etika. | 2. Mampu melakukan validasi akademik atau kajian sesuai bidang keahliannya dalam menyelesaikan masalah di masyarakat atau industri yang relevan melalui pengembangan pengetahuan dan keahliannya. | 2. Menerapkan prinsip pembangunan berkelanjutan, integrasi aspek-aspek ekologi, ekonomi dan social dalam pembangunan berkelanjutan. | 2. Menguasai ilmu arsitektur, perencanaan kota dan perancangan kota dalam konteks keberlanjutan lingkungan pada skala mikro, meso dan makkro di perkotaan | ||
| 3. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara dan peradapan berdasarkan Pancasila. | 3. Mampu menyusun ide, hasil pemikiran dan argumen saintifik secara bertanggung jawab dan berdasarkan etika akademik, serta mengkomunikasikan melalui media kepada masyarakat akademik dan masyarakat luas. | 3. Mampu mengidentifikasi permasalahan sosial di perkotaan yang dilihat dari perspektif masyarakat sebagai subjek dengan penekanan pada keterlibatan, partisipasi, dan keberdayaan masyarakat kota. | 3. Menguasai pengetahuan tentang sosiologi masyarakat perkotaan dan masalah-masalah kontemporer yang timbul dalam pembangunan kota. | ||
| 4. Berperan sebagai warganegara yang bangga dan cinta tanah air memiliki nasionalisme serta rasa tanggung jawab pada negara dan bangsa. | 4. Mampu mengidentifikasi bidang keilmuan yang menjadi obyek penelitiannya dan memosisikan kedalam suatu peta penelitian yang dikembangkan melalui pendekatan inter atau multi disipliner. | ||||
| 5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama dan kepercayaan serta pendapat atau temuan orisinal orang lain. | 5. Mampu mengambil keputusan dalam konteks menyelesaikan masalah pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora berdasarkan kajian, analisis atau eksperimental terhadap informasi dan data. | ||||
| 6. Bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan. | 6. Mampu mengelola, mengembangkan dan memelihara jaringan kerja dengan kolega, sejawat didalam lembaga dan komunitas penelitian yang lebih luas. | ||||
| 7. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara. | 7. Mampu meningkatkan kapasitas pembelajaran secara mandiri. | ||||
| 8. Menginternalisasi nilai, norma dan etika akademik. | 8. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan dan menemukan kembali data hasil penelitian dalam rangka menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi. | ||||
| 9. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan dibidang keahliannya secara mandiri. | 9. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan dan kewirausahaan. | ||||
| 3 | Konsultan masalah lingkungan binaan di perkotaan | 1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius. | 1. Mampu mengembangkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif melalui penelitian ilmiah, penciptaan disain atau karya seni dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan bidang keahliannya menyusun konsepsi ilmiah dan hasil kajiannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam bentuk tesis yang dipublikasikan tulisan dalam jurnal ilmiah terakreditasi. | 1. Mampu bekerjasama dengan para ahli bidang-bidang lain. | 1. Menguasai bidang keahlian sesuai dengan kepakarannya dan mampu menempatkan bidang keahliannya pada kelompok perencanaan lingkungan binaan. |
| 2. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral dan etika. | 2. Mampu melakukan validasi akademik atau kajian sesuai bidang keahliannya dalam menyelesaikan masalah di masyarakat atau industri yang relevan melalui pengembangan pengetahuan dan keahliannya. | 2. Mampu mengidentifikasi permasalahan lingkungan dan pembangunan kota dalam arti luas. | 2. Menguasai proses implementasi manajemen pembangunan perkotaan dari tahap perencanaan hingga pembangunan fisik. | ||
| 3. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara dan peradapan berdasarkan Pancasila. | 3. Mampu menyusun ide, hasil pemikiran dan argumen saintifik secara bertanggung jawab dan berdasarkan etika akademik, serta mengkomunikasikan melalui media kepada masyarakat akademik dan masyarakat luas. | 3. Mampu mengembangkannya konsep-konsep dan model-model praktis dalam perencanaan kota. | 3. Menguasai pengetahuan teoritis dan pragmatis tentang Perencanaan Kota. | ||
| 4. Berperan sebagai warganegara yang bangga dan cinta tanah air memiliki nasionalisme serta rasa tanggung jawab pada negara dan bangsa. | 4. Mampu mengidentifikasi bidang keilmuan yang menjadi obyek penelitiannya dan memosisikan kedalam suatu peta penelitian yang dikembangkan melalui pendekatan inter atau multi disipliner. | 4. Mampu mengidentifikasi sumber-sumber pembiayaan pembangunan kota, mekanisme dan prosedur memanfaatkan serta mampu untuk menyusun dasar-dasar anggaran pembangunan kota. | 4. Menguasai pengetahuan tentang terbentuknya suatu kehidupan ekonomi di daerah perkotaan baik secara internal maupun hubungannya dengan eksternal sebagai suatu potensi pengembangan dan pembangunan kota. | ||
| 5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama dan kepercayaan serta pendapat atau temuan orisinal orang lain. | 5. Mampu mengambil keputusan dalam konteks menyelesaikan masalah pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora berdasarkan kajian, analisis atau eksperimental terhadap informasi dan data. | 5. Mampu mengidentifikasi permasalahan sosial di perkotaan yang dilihat dari perspektif masyarakat sebagai subjek dengan penekanan pada keterlibatan, partisipasi, dan keberdayaan masyarakat kota. | 5. Menguasai pengetahuan tentang sosiologi masyarakat perkotaan dan masalah-masalah kontemporer yang timbul dalam pembangunan kota. | ||
| 6. Bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan. | 6. Mampu mengelola, mengembangkan dan memelihara jaringan kerja dengan kolega, sejawat didalam lembaga dan komunitas penelitian yang lebih luas. | 6. Mampu melakukan simulasi proses manajemen pembangunan kota dalam suatu tim. | 6. Menguasai pengetahuan manajemen pembangunan kota secara komprehensif teori-teori, pendekatan, metoda dan teknik yang telah didapatkan pada berbagai kasus pembangunan kota. | ||
| 7. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara. | 7. Mampu meningkatkan kapasitas pembelajaran secara mandiri. | 7. Mampu melakukan simulasi proses manajemen pembangunan kota dalam suatu tim | 7. Menguasai pengetahuan manajemen pembangunan kota secara komprehensif teori-teori, pendekatan, metoda dan teknik yang telah didapatkan pada berbagai kasus pembangunan kota. | ||
| 8. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara. | 8. Mampu meningkatkan kapasitas pembelajaran secara mandiri. | ||||
| 9. Menginternalisasi nilai, norma dan etika akademik. | 9. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan dan menemukan kembali data hasil penelitian dalam rangka menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi. | ||||
| 10. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan dibidang keahliannya secara mandiri. | |||||
| 11. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan dan kewirausahaan. | |||||